Penyanyi dan penulis lagu asal Massachusetts baru-baru ini menarik dukungan terhadap calon presiden Republik, Donald Trump. Keputusan ini datang sebulan setelah dia secara terbuka mendukung Trump dan berbicara di salah satu acara kampanyenya di Las Vegas pada bulan September.
Dalam acara tersebut, penyanyi yang terkenal dengan lagu "El Perdón" itu mengungkapkan, "Kami butuh kamu. Kami butuh kamu kembali, kan? Kami butuh kamu menjadi presiden." Pernyataan itu menunjukkan dukungan yang kuat terhadap Trump di waktu itu. Namun, situasi kini telah berubah.
Penyanyi tersebut kini menyatakan bahwa dia "menarik kembali" dukungannya dan "membatalkan" pernyataan sebelumnya. Meskipun belum ada rincian lebih lanjut tentang alasannya, langkah ini menunjukkan perubahan sikap yang signifikan dari sang penyanyi.
Perubahan pandangan ini menyoroti dinamika yang sering terjadi dalam dunia politik, di mana dukungan seseorang bisa berubah seiring waktu. Hal ini juga menunjukkan pentingnya bagi publik untuk memperhatikan bagaimana seorang tokoh publik dapat mengubah pendapatnya berdasarkan perkembangan situasi saat ini.
Masyarakat dan penggemar kini menunggu penjelasan lebih lanjut mengenai keputusan ini dari penyanyi tersebut. Apakah ini akan berdampak pada kariernya atau hubungan dengan penggemar? Hanya waktu yang akan menjawab.