JAKARTA – Penjabat Wali Kota Madiun, Eddy Supriyanto, baru saja menghadiri panggilan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menyampaikan laporan pertanggungjawaban kinerja selama triwulan II. Acara tersebut berlangsung di Aula Rapat Inspektorat Jenderal Kemendagri, yang terletak di Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta, pada Selasa (29/10).
Pj Wali Kota Madiun melaporkan berbagai capaian selama menjabat. Salah satu pencapaian yang paling mencolok adalah keberhasilan meraih 92 penghargaan dalam enam bulan terakhir. Penghargaan ini mencakup berbagai tingkatan, mulai dari provinsi, nasional, hingga internasional.
“Hari ini ada evaluasi dari Kemendagri di Inspektorat Jenderal Kemendagri bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Ada beberapa hal yang kami sampaikan. Salah satunya, capaian penghargaan,” ujar Eddy Supriyanto.
Dalam laporan tersebut, Pj Wali Kota juga mencantumkan 10 indikator prioritas pelaksanaan tugas selama triwulan II 2024. Indikator ini meliputi pengendalian inflasi, penanganan stunting, pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), pelayanan publik, penanganan pengangguran, penanganan kemiskinan ekstrem, kesehatan, penyerapan anggaran, kegiatan unggulan, serta perizinan.
Eddy Supriyanto menambahkan bahwa hasil evaluasi dari Kemendagri ini akan menjadi perhatian bagi Pemerintah Kota Madiun. Hal ini penting untuk meningkatkan kinerja ke depan dan mencatat bahan evaluasi agar semakin optimal.
“Prinsipnya semua evaluator menerima dan mengapresiasi. Ke depan, kami harap kinerja bisa lebih baik lagi,” tandasnya.
Dengan laporan ini, diharapkan Pemerintah Kota Madiun dapat terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pencapaian yang lebih baik untuk masyarakat.
Pj Wali Kota Madiun Eddy Supriyanto Kemendagri laporan kinerja penghargaan