Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 1,10% pada sesi pertama perdagangan hari Senin, 28 Oktober 2024, dengan mencapai level 7.610,189. IHSG bahkan sempat melemah hingga menyentuh angka 7.559, menandakan adanya tekanan jual di pasar saham Indonesia.
Beberapa sektor saham juga mengalami penurunan, antara lain IDX-Infra yang turun 1,35% dan BREN yang anjlok 6,53% menjelang rilis kinerja kuartal ketiga 2024. Sektor IDX-Finance juga tidak luput dari penurunan, dengan BMRI yang turun 3,19%. Sektor IDX-Technology mencatat penurunan sebesar 1,07% dengan saham GOTO yang turun 1,43%.
Namun, di tengah penurunan tersebut, terdapat beberapa saham yang menunjukkan performa positif. Saham SMRA meningkat sebesar 3,23% dan ADMR naik 3,21% setelah keduanya resmi masuk ke dalam indeks LQ45. Indeks LQ45 adalah indeks yang mencakup 45 saham dengan likuiditas tinggi di Bursa Efek Indonesia.
Di sisi lain, di pasar global, indeks Nasdaq di Amerika Serikat ditutup menguat pada hari Jumat, didorong oleh saham-saham besar di sektor teknologi. Investor di seluruh dunia sedang menantikan laporan kuartal ketiga 2024 yang dapat mempengaruhi pergerakan pasar selanjutnya.
Dengan IHSG yang mengalami koreksi lebih dari 1% dan sempat menyentuh level 7.599, banyak yang bertanya-tanya kemana arah pasar saham Indonesia selanjutnya. Rekomendasi saham yang baru masuk dan keluar dari indeks LQ45 juga menjadi perhatian. Untuk mengetahui lebih lanjut, simak pembahasan lengkapnya di IDX 2nd session closing, sore ini pukul 15:30 WIB, yang akan disiarkan secara langsung di IDX Channel.
Untuk menonton siaran langsung, dapat disaksikan di MNC VISION Channel 100, MNC PLAY Channel 128 HD, INDI HOME Channel 119, FIRST MEDIA Channel 389, K-VISION Channel 129, OXYGEN Channel 137, dan MY REPUBLIK Channel 576. Selain itu, Anda juga dapat menyaksikan siaran streaming di www.idxchannel.com dan melalui aplikasi IDX Channel TV yang dapat diunduh di APPS Store.
IHSG saham LQ45 indeks kinerja teknologi