Kebijakan perdagangan baru yang agresif dari Presiden Donald Trump sedang mengubah pasar mata uang secara signifikan. Dalam minggu lalu, nilai euro meningkat sebesar 4,5% terhadap dolar Amerika Serikat, yang merupakan kenaikan tercepat sejak tahun 2009.
Kenaikan ini menunjukkan adanya perubahan besar setelah lebih dari satu dekade kekuatan dolar. Hal ini dapat membawa dampak yang besar terhadap kebijakan moneter baik di dalam negeri maupun di luar negeri, serta mempengaruhi pasar internasional dan perdagangan global.
Dengan kebijakan perdagangan yang semakin proteksionis dan melemahnya nilai dolar, prinsip-prinsip yang telah diterapkan selama tiga dekade di Departemen Keuangan Amerika Serikat kini mulai dipertanyakan. Beberapa pihak dalam pemerintahan Trump bahkan ingin mengambil langkah lebih jauh untuk mengubah arah kebijakan ini.
Kondisi ini mengundang perhatian karena melemahnya dolar dapat meningkatkan biaya barang-barang impor. Ini tentu akan memperumit upaya untuk mengendalikan inflasi yang sudah menjadi tantangan di Amerika Serikat.
Dengan situasi yang terus berkembang, banyak analis dan ekonom yang memantau bagaimana perubahan ini akan mempengaruhi perekonomian global dan kekuatan mata uang di masa mendatang.
Donald Trump kebijakan perdagangan euro dolar pasar mata uang