Aliansi Rakyat Selamatkan Pesisir Selatan Jember telah mengajukan laporan resmi mengenai kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh industri tambak modern di daerah pesisir selatan Jember. Laporan ini ditujukan kepada dinas terkait di Provinsi Jawa Timur.
Menurut narasi yang disampaikan oleh pemerintah dan pihak perusahaan, mereka mengklaim bahwa kegiatan industri tersebut ramah lingkungan dan berbasis pada pemberdayaan masyarakat. Namun, aliansi masyarakat menyatakan bahwa pernyataan tersebut hanya upaya untuk menutupi dampak negatif yang ditimbulkan oleh industri tambak.
Dampak negatif yang dimaksud mencakup kerusakan ekologi, sosial, dan ekonomi masyarakat setempat. Mereka mengingatkan bahwa kompensasi atau ganti rugi yang sering dijanjikan oleh perusahaan tidak akan pernah sebanding dengan kerugian yang dialami oleh masyarakat, terutama saat terjadi bencana alam seperti tsunami.
Kerusakan lingkungan yang terjadi juga mengakibatkan hilangnya habitat bagi beberapa satwa yang dilindungi. Hal ini menjadi perhatian serius karena kerugian tersebut tidak bisa digantikan dengan uang.
Laporan pengaduan ini disusun setelah berbagai upaya dilakukan di tingkat kabupaten. Aliansi masyarakat telah melakukan dengar pendapat dengan pemerintah Kabupaten Jember, DPRD, dan dinas terkait, serta melakukan inspeksi mendadak di lapangan. Namun, upaya tersebut tidak membuahkan kejelasan.
Oleh karena itu, aliansi ini melanjutkan pelaporan ke dinas provinsi, khususnya Dinas Kelautan dan Perikanan serta Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur. Mereka meminta agar tindakan tegas diambil terhadap segala jenis pelanggaran yang dilakukan oleh industri tambak modern yang telah merusak lingkungan di sepanjang pesisir selatan Kabupaten Jember.
Aliansi Rakyat Selamatkan Pesisir Selatan Jember berharap agar ikhtiar dan perjuangan mereka dapat menemukan titik terang. Mereka juga berkolaborasi dengan @walhijatim dalam gerakan ini.
Dengan adanya laporan ini, diharapkan pihak berwenang dapat segera menindaklanjuti dan memperhatikan kelestarian lingkungan serta kehidupan masyarakat di pesisir selatan Jember.