Breaking News
Islam Politik Jadi Suara Rakyat di Negara Arab     Komandan Hamas Ternyata Masih Hidup, Israel Akui Kesalahan     Iran: Serangan Hamas Hancurkan Kesepakatan Nuklir dengan AS     Netanyahu Bela Elon Musk Usai Kontroversi Salute Pro-Trump     Serangan Israel di Jenin: Warga Terpaksa Mengungsi dan Ditangkap    

Ilmuwan Cina Kembalikan Aktivitas Otak Babi Setelah Jantung Berhenti

Ilmuwan dari Universitas Sun Yat-sen di Cina telah mencapai terobosan yang luar biasa dengan mengembalikan aktivitas otak pada babi hampir satu jam setelah sirkulasi darah berhenti. Penemuan ini menjadi sangat penting dalam dunia ilmu pengetahuan dan kedokteran.

Keberhasilan ini terletak pada peran mengejutkan dari hati. Para peneliti menggunakan sistem baru yang disebut "liver-assisted brain normothermic machine perfusion" (NMP). Dengan sistem ini, mereka berhasil mengembalikan aktivitas listrik di otak dan secara signifikan mengurangi kerusakan otak pada organ yang telah dihidupkan kembali.

Penelitian ini menantang keyakinan yang sudah lama ada bahwa kerusakan otak yang tidak dapat diperbaiki terjadi setelah hanya 5 hingga 8 menit kekurangan oksigen. Temuan ini dapat memperpanjang waktu kritis untuk resusitasi pasien yang mengalami henti jantung.

Walaupun kesadaran tidak berhasil dipulihkan, penelitian ini membuka kemungkinan baru untuk pengobatan cedera otak yang parah dan mempelajari penyakit neurodegeneratif. Ini berarti bahwa para ilmuwan bisa lebih memahami cara otak bekerja dan bagaimana cara memperbaikinya setelah mengalami kerusakan.

Penemuan ini menjadi harapan baru bagi banyak orang, terutama bagi mereka yang menderita penyakit otak serius. Dengan terus melakukan penelitian, para ilmuwan berharap dapat menemukan metode yang lebih baik untuk menyelamatkan nyawa dan meningkatkan kualitas hidup pasien di masa depan.

library_books Tech