Manchester United mengumumkan pemecatan manajer Erik ten Hag setelah klub mengalami awal musim yang buruk. Keputusan ini diambil setelah Manchester United kalah 2-1 dari West Ham pada pertandingan terakhir yang diadakan pada hari Minggu. Kekalahan tersebut membuat posisi Setan Merah terjun ke peringkat 14 di klasemen Premier League, dengan hanya meraih tiga kemenangan dari sembilan pertandingan yang telah dilalui.
Sebelum pemecatan ini, performa tim di Liga Europa juga tidak memuaskan. Manchester United berada di urutan 21 dari 36 tim, setelah hanya mampu meraih hasil imbang dalam tiga pertandingan awal mereka. Hal ini menunjukkan bahwa tim tidak mampu meraih kemenangan, yang tentunya menjadi masalah besar bagi klub yang memiliki reputasi tinggi seperti Manchester United.
Ruud van Nistelrooy, mantan pemain legendaris klub ini, diangkat sebagai manajer sementara. Van Nistelrooy sebelumnya bergabung dengan klub sebagai asisten Ten Hag pada musim panas lalu. Ia diharapkan dapat membawa perubahan positif dan membangkitkan semangat tim untuk meraih hasil yang lebih baik di pertandingan mendatang.
Pemecatan Ten Hag menandai akhir dari masa kepemimpinannya di Manchester United, yang diharapkan dapat mengubah nasib tim. Namun, kenyataannya tidak sesuai harapan, dan keputusan ini diambil untuk mencari jalan keluar dari krisis yang sedang dihadapi.
Manchester United kini harus segera berbenah dan berusaha untuk memperbaiki posisinya di liga agar tidak terjebak dalam zona degradasi. Para penggemar berharap Van Nistelrooy dapat memberikan sentuhan yang dibutuhkan untuk membawa kembali kejayaan tim.
Manchester United Erik ten Hag pemecatan Premier League manajer