Breaking News
Israel Tutup Akses Masjid Al-Aqsa untuk Pertama Kali Sejak Pandemi     Donald Trump Sebut Serangan Israel ke Iran Sangat Baik     Menpora Dito Ariotedjo Jelaskan Hadiah Timnas Indonesia     Serangan Israel ke Iran: Ancaman Terbesar Sejak 1988     Pola Pernapasan Setiap Orang Unik Seperti Sidik Jari    

Beyoncé, penyanyi terkenal dunia, baru saja menyelesaikan malam perdana konsernya di London. Dalam acara tersebut, ia mengungkapkan rasa syukurnya, mengatakan bahwa ia merasa "diberkati" bisa tampil di hadapan para penggemar. Ini merupakan kesempatan pertama bagi para penggemar untuk menikmati penampilan Beyoncé dalam era musik country yang sedang ia jalani.

Namun, meski banyak yang menantikan konser ini, penjualan tiket menjadi sorotan utama. Beberapa laporan menunjukkan bahwa penjualan tiket berjalan lambat dan harga tiket yang tinggi menjadi masalah utama bagi para penggemar. Dalam upaya untuk menarik lebih banyak penonton, penyelenggara konser terpaksa menurunkan harga tiket menjelang hari-H. Tindakan ini membuat beberapa orang yang telah membeli tiket sebelumnya merasa dirugikan.

Tur ini hanya dijadwalkan berhenti di dua kota Eropa, yaitu London dan Paris, namun hingga saat ini, masih ada sisa delapan tanggal konser yang belum terjual habis. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun Beyoncé adalah salah satu artis terpopuler di dunia, tidak semua konsernya selalu laris manis.

Menariknya, tur ini memiliki harga tiket termahal dibandingkan artis lain yang akan tampil di Inggris pada tahun 2025. Ini menunjukkan betapa tingginya ekspektasi penggemar terhadap penampilan Beyoncé.

Masyarakat banyak yang penasaran mengenai berapa harga tiket yang dibayarkan oleh para penggemar. Untuk informasi lebih lanjut mengenai harga tiket, penggemar bisa mengunjungi akun berita yang membahas konser tersebut.

Dengan situasi ini, para penggemar berharap bahwa konser-konser berikutnya akan lebih mudah diakses dan dapat dinikmati oleh lebih banyak orang.

library_books Bbcnews