Breaking News
Donald Trump Sebut Serangan Israel ke Iran Sangat Baik     Menpora Dito Ariotedjo Jelaskan Hadiah Timnas Indonesia     Serangan Israel ke Iran: Ancaman Terbesar Sejak 1988     Pola Pernapasan Setiap Orang Unik Seperti Sidik Jari     Bhoomi Chauhan Terlewat Pesawat, Saksi Kecelakaan Tragis    

PDI Perjuangan Desak Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Berdasarkan Fakta

Jakarta – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) meminta agar penulisan ulang sejarah Indonesia dilakukan dengan lebih akurat dan berdasarkan fakta sejarah. Permintaan ini disampaikan oleh Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat, setelah upacara memperingati Hari Lahir Pancasila pada hari Minggu, 1 Juni.

Djarot menekankan pentingnya penulisan sejarah yang adil dan tidak berpihak. "Untuk penulisan sejarah itu, tolong benar-benar sesuai dengan fakta sejarah. Bukan ‘his story’, bukan story mereka yang menang, tapi betul-betul story, cerita, sejarah perjuangan bangsa kita ini," ujarnya.

Dia juga menyoroti bahwa peringatan Hari Lahir Pancasila pernah dilarang oleh Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban (Kopkamtib) pada masa pemerintahan Orde Baru. Larangan ini berdasarkan pandangan sejarawan Nugroho Notosusanto yang menyatakan bahwa hari lahir Pancasila bukan pada tanggal 1 Juni.

Djarot menambahkan, "Dan itu dilawan, itu diluruskan oleh para sejarawan." Pernyataan ini menunjukkan bahwa sejarawan memiliki peran penting dalam mengoreksi dan menjaga kebenaran sejarah Indonesia.

PDI Perjuangan berharap agar penulisan ulang sejarah ini dapat dilakukan dengan lebih baik, sehingga generasi muda dapat memahami perjuangan dan sejarah bangsa dengan benar.

library_books Antaranewscom