Breaking News
Misteri Struktur Kuno: Dari Puma Punku Hingga Stonehenge     Sindrom Spoan Ditemukan di Kota Kecil Brasil     Pameran Menarik dari Gelada di Ethiopia     Trump Pertimbangkan Terima Jet Mewah dari Qatar     Penemuan Terobosan Pengobatan Kesehatan Mental dari LSD    

Laporan Antisemitisme di Universitas Harvard

Universitas Harvard baru-baru ini mengeluarkan sebuah laporan yang membahas masalah antisemitisme dan bias anti-Israel di lingkungan kampus. Laporan ini memiliki panjang 311 halaman, dan menggambarkan budaya kampus yang sangat beracun. Salah satu mahasiswa mengungkapkan perasaannya, "Saya merasa beruntung karena saya tidak terlihat Yahudi."

Laporan tersebut juga mencatat bahwa mahasiswa Muslim, Arab, dan Palestina merasa "ditinggalkan" serta mengalami penekanan dan pengendapan. Hal ini menunjukkan adanya ketidakpuasan yang mendalam di antara kelompok-kelompok ini mengenai perlakuan yang mereka terima di kampus.

Sementara itu, mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, telah membatalkan bantuan dana miliaran rupiah yang seharusnya diterima oleh universitas-universitas elit. Tindakan ini konon dilatarbelakangi oleh keprihatinan terhadap antisemitisme yang terjadi di kampus-kampus. Namun, pendekatan ini dinilai tidak cocok dengan masalah yang dihadapi oleh universitas.

Tindakan Trump yang menekan universitas mungkin hanya akan menyulitkan mereka untuk melakukan perubahan-perubahan yang lebih logis dan diperlukan di lingkungan kampus. Laporan dari Harvard ini menjadi pengingat bahwa isu-isu sosial yang kompleks seperti antisemitisme dan bias terhadap kelompok tertentu membutuhkan pendekatan yang lebih bijaksana dan terbuka, bukan hanya sekadar tekanan dari pihak luar.

library_books Theeconomist