Breaking News
Misteri Struktur Kuno: Dari Puma Punku Hingga Stonehenge     Sindrom Spoan Ditemukan di Kota Kecil Brasil     Pameran Menarik dari Gelada di Ethiopia     Trump Pertimbangkan Terima Jet Mewah dari Qatar     Penemuan Terobosan Pengobatan Kesehatan Mental dari LSD    

Microsoft Terapkan Kebijakan Kontroversial Terhadap Karyawan

Jakarta - Microsoft, perusahaan teknologi besar, baru saja mengumumkan dua pendekatan manajemen baru yang cukup kontroversial. Kebijakan ini menunjukkan bahwa perusahaan semakin tegas dalam menangani karyawan yang memiliki masalah performa.

Menurut dokumen internal yang diperoleh oleh Business Insider, Microsoft akan memasukkan karyawan yang dipecat karena masalah performa ke dalam daftar "blokir" selama dua tahun. Ini berarti karyawan yang dipecat tidak akan dapat melamar kembali ke perusahaan selama periode tersebut.

Selain itu, Microsoft juga akan mengklasifikasikan pemecatan ini sebagai "attrisi yang baik". Istilah ini digunakan untuk menunjukkan bahwa perusahaan merasa senang ketika karyawan tertentu meninggalkan perusahaan.

Kedua kebijakan ini merupakan bagian dari upaya yang lebih besar oleh Microsoft untuk mengubah proses manajemen performa mereka. Tujuannya adalah untuk mempercepat pengeluaran karyawan yang memiliki performa rendah dan mencegah mereka kembali bekerja di perusahaan.

Langkah ini menunjukkan bahwa Microsoft berusaha untuk meningkatkan kinerja keseluruhan tim dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih kompetitif. Meskipun kebijakan ini mungkin dianggap kontroversial, Microsoft percaya bahwa ini adalah langkah yang tepat untuk mencapai tujuan perusahaan.

Banyak pengamat industri akan memantau dampak dari kebijakan ini, terutama bagaimana hal ini akan mempengaruhi moral karyawan dan citra perusahaan di mata publik.

library_books Businessinsider