Tanah publik di Amerika Serikat merupakan bagian penting dari warisan kita sebagai warga negara. Tidak ada negara lain di dunia yang memiliki sistem tanah publik yang seperti ini. Namun, selama 100 hari pertama masa jabatan kedua Presiden Donald Trump, tanah-tanah ini mengalami serangan yang terus-menerus.
Meskipun ada dukungan luas dari masyarakat, baik dari kalangan partai yang berbeda, untuk melindungi tanah publik, administrasi Trump dan sekutunya di Kongres sedang berusaha untuk mempercepat pengeboran, penambangan, dan penebangan kayu di seluruh tanah federal. Tujuannya adalah untuk pengembangan perumahan dan untuk membantu mengimbangi pemotongan pajak serta pengeluaran.
Seorang ahli menyatakan bahwa ini adalah "momen yang paling signifikan sejak masa pemerintahan Reagan dalam hal privatisasi". Hal ini menunjukkan bahwa ada risiko besar terhadap pelestarian lingkungan serta akses publik terhadap tanah-tanah tersebut.
Penting untuk memahami apa yang dipertaruhkan dalam situasi ini. Tanah publik tidak hanya menyediakan tempat untuk rekreasi dan keindahan alam, tetapi juga berperan penting dalam menjaga ekosistem dan keanekaragaman hayati. Dengan adanya tekanan untuk mengubah fungsi tanah tersebut, kita harus bertindak untuk melindunginya agar dapat dinikmati oleh generasi mendatang.
tanah publik Amerika Serikat Trump perlindungan lingkungan