Jakarta, 14 April 2025 – Maskapai Garuda Indonesia melaporkan pencapaian yang menggembirakan pada kuartal pertama tahun 2025. Jumlah penumpang yang diangkut mencapai 2,6 juta orang, menjadikannya sebagai yang tertinggi dalam periode yang sama selama tiga tahun terakhir.
Peningkatan ini mencerminkan pertumbuhan sebesar 48% dibandingkan tahun 2023 yang hanya mengangkut 1,8 juta penumpang. Jika dibandingkan dengan tahun 2024, terdapat pertumbuhan sebesar 10%, di mana jumlah penumpang tahun lalu adalah 2,4 juta.
Salah satu faktor yang berkontribusi terhadap peningkatan jumlah penumpang adalah tingkat keterisian penumpang atau seat load factor (SLF) yang rata-rata mencapai 80,51% pada kuartal I tahun 2025. Angka ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan tahun 2023 yang hanya 72,30%, dan tahun 2024 yang berada di angka 73,89%.
Selain penumpang, angkutan kargo juga menunjukkan pertumbuhan positif. Pada kuartal I tahun 2025, Garuda Indonesia berhasil mengangkut 34.715 ton kargo, meningkat 39% dibandingkan tahun 2023 yang hanya 25.053 ton. Jika dibandingkan dengan tahun 2024, pertumbuhannya adalah 3%, di mana tahun lalu jumlah kargo yang diangkut adalah 33.735 ton.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani, menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari upaya perbaikan kinerja yang dilakukan oleh pihaknya. Upaya tersebut meliputi peningkatan keandalan operasional, optimalisasi kapasitas produksi, penyesuaian rute sesuai dengan kebutuhan pasar, serta penguatan sinergi dengan ekosistem pariwisata dan transportasi nasional.
Organisasi Penerbangan Nasional Indonesia (INACA) juga mengucapkan selamat atas pencapaian Garuda Indonesia. Mereka berharap pencapaian ini menjadi sinyal positif bagi pertumbuhan bisnis maskapai penerbangan di seluruh Indonesia.
Garuda Indonesia jumlah penumpang kuartal 1 2025 kargo