Breaking News
Demonstrasi Menyusul Pembunuhan Muslim di Prancis     Kementerian Luar Negeri Israel Tanggapi Tuduhan Dari Menteri Inggris     Mahasiswa 27 Tahun Diselamatkan Dua Kali di Gunung Fuji     Serangan Mematikan di Kashmir Picu Ketegangan antara India dan Pakistan     ASN Jakarta Diharuskan Naik Transportasi Umum Setiap Rabu    

Trump Tunda Tarif Tinggi ke Puluhan Negara Selama 90 Hari

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, telah memutuskan untuk menunda penerapan tarif tinggi kepada puluhan negara selama 90 hari. Keputusan ini diambil sebelum tarif tinggi di atas 10 persen mulai berlaku pada 9 April 2025. Salah satu tarif yang menjadi perhatian adalah tarif 32 persen untuk impor dari Indonesia.

Selama masa penundaan 90 hari ini, Amerika Serikat hanya akan mengenakan tarif sebesar 10 persen kepada negara-negara tersebut. Hal ini dilakukan setelah lebih dari 75 negara menghubungi pejabat AS, termasuk Departemen Perdagangan, Departemen Keuangan, dan Perwakilan Dagang, untuk mencari solusi terkait masalah perdagangan.

Dalam pernyataannya di media sosial, Trump menyebutkan, "Berdasarkan fakta bahwa lebih dari 75 negara telah mengontak pejabat Amerika Serikat, untuk merundingkan solusi terkait isu perdagangan, saya telah mengesahkan penghentian selama 90 hari." Ia juga menekankan bahwa negara-negara ini tidak melakukan aksi balasan terhadap AS, atas anjuran dirinya.

Selain itu, Trump menambahkan bahwa tarif resiprokal diturunkan menjadi 10 persen dan berlaku segera. "Terima kasih atas perhatian Anda terhadap hal ini," ujarnya.

Namun, Gedung Putih menyatakan bahwa penundaan tarif ini tidak berlaku bagi China, Meksiko, dan Kanada. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan perdagangan antara AS dengan negara-negara tersebut masih dalam kondisi yang berbeda.

Keputusan ini diharapkan dapat membantu memperbaiki hubungan perdagangan dan memberikan kesempatan bagi negara-negara lain untuk berunding dengan Amerika Serikat. Penundaan tarif ini juga menjadi perhatian bagi banyak pelaku ekonomi dan pemerintah di berbagai negara.

Dengan adanya penundaan ini, diharapkan hubungan antara Amerika Serikat dan negara-negara lainnya dapat semakin baik, serta meminimalisir ketegangan yang ada dalam perdagangan internasional.

library_books Idx Channel