CEO Shopify, Tobi Lütke, mengumumkan bahwa penggunaan kecerdasan buatan (AI) kini menjadi harapan yang fundamental bagi semua karyawan perusahaan. Dalam sebuah memo internal yang dibagikan pada hari Senin melalui media sosial X, Lütke menekankan bahwa semua desainer produk di Shopify diharapkan untuk menggunakan alat AI dalam setiap prototipe fitur yang mereka buat.
Menurut Lütke, penggunaan alat AI ini tidak hanya mempercepat proses pembuatan dan pembagian prototipe, tetapi juga menghasilkan ide-ide yang lebih eksploratif. Dengan kata lain, alat AI dapat membantu karyawan dalam menciptakan produk yang lebih inovatif dengan waktu yang lebih singkat.
Lebih lanjut, Lütke menyampaikan bahwa penilaian kinerja karyawan akan mencakup seberapa baik mereka mengenal dan menggunakan alat AI. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan ingin memastikan setiap karyawan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk bersaing di dunia teknologi yang semakin berkembang.
Tetapi, fokus baru ini tidak hanya bertujuan untuk membantu klien. Lütke juga mengatakan bahwa sebelum Shopify merekrut lebih banyak karyawan baru, manajer perekrutan harus menjelaskan mengapa alat AI tidak dapat melakukan pekerjaan tersebut. Ini menunjukkan bahwa perusahaan berusaha untuk memaksimalkan penggunaan teknologi sebelum menambah staf.
Dengan kebijakan baru ini, Shopify berusaha untuk menjadi perusahaan yang lebih efisien dan inovatif. Hal ini juga mencerminkan tren yang semakin meningkat di berbagai industri, di mana penggunaan AI menjadi bagian penting dalam proses kerja.
Dengan demikian, karyawan Shopify diharapkan dapat beradaptasi dengan perubahan ini dan memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas mereka.
Shopify AI Tobi Lütke karyawan teknologi