Dalam menghadapi musim semi yang kering, Helmut Dedy, Kepala Umum Asosiasi Kota Jerman, mengingatkan masyarakat untuk menghemat penggunaan air. Menurutnya, perubahan iklim semakin terasa, sehingga penggunaan air yang efisien di kota, pertanian, dan industri menjadi sangat penting. Dedy menegaskan, "Kita harus hemat dengan sumber daya air yang berharga ini."
Dedy juga mengingatkan bahwa, "Jika kekeringan berlangsung lama, ada tantangan yang mungkin muncul, terutama jika air minum diperoleh dari sungai atau danau yang mengalami penurunan volume air. Namun, saat ini tidak ada alasan untuk khawatir. Pasokan air minum bagi masyarakat masih aman."
Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Jerman (DWD), pemanasan global akibat perubahan iklim telah mengakibatkan dampak yang signifikan di Jerman. Sejak tahun 1960-an, setiap dekade menjadi lebih hangat dibandingkan dekade sebelumnya. Cuaca ekstrem seperti hujan lebat dan kekeringan juga semakin sering terjadi. Di bulan Maret, jumlah curah hujan tercatat jauh lebih rendah dari rata-rata. Pemanasan global meningkatkan kemungkinan terjadinya periode kekeringan yang berkepanjangan.
Dalam situasi ini, Dedy menyerukan kepada semua warga negara untuk menyadari pentingnya menjaga dan menghemat air. Mengingat perubahan iklim yang semakin nyata, upaya kolektif sangat diperlukan untuk melindungi sumber daya alam ini agar tetap tersedia untuk generasi mendatang.
hemat air perubahan iklim Dedy cuaca kering Jerman