Polisi di Jerman menggelar sebuah aksi bernama Blitzermarathon untuk meningkatkan keamanan di jalan raya dengan cara memperketat kontrol kecepatan. Aksi ini berlangsung di sebagian besar wilayah negara tersebut selama minggu ini. Menurut informasi dari ADAC, organisasi yang mengurus keamanan jalan, 14 dari 16 negara bagian di Jerman ikut serta dalam kegiatan ini, kecuali di Saarland dan Berlin.
Dalam aksi ini, para pengemudi yang melanggar batas kecepatan berisiko untuk ditangkap kamera dan dikenakan denda. Di beberapa negara bagian, seperti Niedersachsen dan Sachsen-Anhalt, kontrol kecepatan akan dilakukan secara intensif sepanjang minggu ini. Aksi ini juga dikenal dengan sebutan Speedweek.
Polisi dan petugas pengawasan lalu lintas di daerah setempat melakukan persiapan yang besar untuk Blitzermarathon ini. Di Bayern, misalnya, diperkirakan ada sekitar 1.500 titik pengukuran yang akan digunakan untuk memantau kecepatan kendaraan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menghentikan pengemudi yang melaju terlalu cepat, melindungi nyawa, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya berkendara secara bertanggung jawab.
Menurut data dari Statistischem Bundesamt, pada tahun lalu terdapat 2.780 orang yang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas. Kecepatan yang berlebihan merupakan salah satu penyebab utama terjadinya kecelakaan tersebut. Di Bayern, sekitar 25% dari semua kecelakaan fatal disebabkan oleh kecepatan yang terlalu tinggi dan tidak sesuai dengan kondisi jalan.
Aksi Blitzermarathon ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pengemudi yang sering melanggar batas kecepatan dan mengingatkan semua orang untuk lebih berhati-hati dalam berkendara.
Blitzermarathon polisi kecepatan Jerman kecelakaan