Fernando Martinez, seorang ahli di bidang keuangan, berbicara dengan keyakinan tentang masa depan pasar valuta asing. Menurutnya, sistem transfer uang yang saat ini digunakan, yaitu SWIFT, akan menjadi usang. SWIFT adalah jaringan pesan yang digunakan oleh ribuan bank di seluruh dunia untuk memberikan instruksi tentang pemindahan dana antar rekening.
Martinez berpendapat bahwa pasar valuta asing global seharusnya beralih ke stablecoin, yang merupakan jenis cryptocurrency yang biasanya terikat pada mata uang fiat, seperti dolar AS. Dengan menggunakan stablecoin, proses transaksi di pasar valuta asing bisa menjadi lebih cepat dan efisien.
Stablecoin menawarkan stabilitas lebih dibandingkan cryptocurrency lainnya, karena nilainya tidak fluktuatif secara drastis. Hal ini membuat stablecoin menjadi pilihan yang lebih menarik bagi para pelaku pasar valuta asing yang membutuhkan kepastian dalam nilai tukar.
Martinez menekankan bahwa dengan teknologi blockchain yang mendasari stablecoin, transaksi dapat dilakukan secara langsung tanpa perlu perantara seperti bank. Ini dapat mengurangi biaya transaksi dan mempercepat proses pemindahan dana antar negara.
Dengan pemikiran ini, Martinez mengajak para pelaku pasar untuk memikirkan kembali cara mereka bertransaksi. "Kita sudah berada di ambang perubahan besar dalam cara kita melakukan bisnis di pasar valuta asing," ujarnya. "Jika kita tidak beradaptasi, kita akan tertinggal."
Seiring dengan perkembangan teknologi keuangan, semakin banyak orang yang mulai melihat potensi stablecoin. Dalam beberapa tahun ke depan, bisa jadi kita akan melihat pergeseran signifikan dalam cara orang melakukan transaksi internasional.
Fernando Martinez pasar valuta asing stablecoin cryptocurrency SWIFT