Tentara Israel akan mengadakan tur hiking untuk warga negara Israel di dalam wilayah Suriah yang diduduki selama liburan Paskah yang akan datang. Menurut laporan media lokal, kegiatan ini akan berlangsung pada akhir pekan mendatang.
Peserta tur akan melewati Dataran Tinggi Golan yang diduduki dan memasuki area Suriah yang baru-baru ini direbut setelah jatuhnya pemerintahan Assad. Kegiatan ini akan dijaga oleh pasukan militer Israel, memberikan keamanan untuk para peserta.
Tur ini diorganisir oleh Komando Utara Tentara Israel dan Divisi 210, bekerja sama dengan sebuah organisasi Israel bernama "Friends on Excursions". Menurut laporan media, kegiatan ini juga didukung oleh Dewan Regional Permukiman di Dataran Tinggi Golan serta Otoritas Alam dan Taman Israel.
Rute tur akan menjangkau hingga 2,5 kilometer ke dalam wilayah Suriah yang diduduki, dekat desa Maaraba. Kegiatan ini menunjukkan bagaimana pengelolaan wilayah yang kompleks juga mencakup aktivitas rekreasi bagi warga sipil, meskipun berada di daerah yang penuh ketegangan.
Pengorganisasian tur seperti ini memicu berbagai reaksi dari masyarakat. Beberapa orang mungkin merasa bahwa ini adalah kesempatan untuk menikmati keindahan alam, sementara yang lain mungkin melihatnya sebagai tindakan provokatif di tengah situasi politik yang sulit.
Liburan Paskah adalah waktu yang penting bagi banyak orang, dan kegiatan seperti ini menunjukkan bagaimana kebudayaan dan politik dapat saling berinteraksi dalam cara yang unik. Bagi banyak orang, perjalanan ini mungkin menjadi pengalaman yang menarik, tetapi juga dapat menimbulkan pertanyaan tentang etika dan tanggung jawab dalam konteks wilayah yang sedang mengalami konflik.
Israel tur hiking Suriah Paskah wilayah diduduki