Britania Raya baru saja mengumumkan penambahan dana sebesar £30 juta atau setara dengan 39 juta dolar AS untuk meningkatkan keamanan perbatasan. Ini adalah tambahan dari jumlah besar yang sudah dikeluarkan untuk menjaga perairan mereka dari migrasi ilegal.
Perdana Menteri Sir Keir Starmer berjanji untuk "menghancurkan geng-geng" yang telah membawa sebanyak 36.800 migran melintasi Selat Inggris menggunakan perahu kecil tahun lalu. Namun, ada tantangan besar dalam menghadapi masalah ini.
Masalahnya adalah tidak ada geng yang dapat dihancurkan, jika kata "geng" diartikan sebagai organisasi yang stabil dan terstruktur. Migran kadang-kadang menyebut para penyelundup sebagai "mafia", dan mereka memang bisa bersikap kekerasan. Namun, jaringan ini lebih mirip sebagai kelompok longgar daripada kelompok kriminal yang terdefinisi dengan jelas, sehingga lebih sulit untuk ditangani.
Britania Raya dan negara-negara Eropa lainnya dapat meningkatkan biaya bagi para penyelundup untuk melakukan bisnis. Namun, tindakan tersebut berisiko menjadikan perjalanan para migran lebih berbahaya. Ini adalah dilema yang harus dihadapi oleh pemerintah dalam usaha mengatasi masalah migrasi ini.
Dengan tambahan dana ini, diharapkan keamanan perbatasan dapat ditingkatkan dan masalah migrasi dapat diatasi dengan lebih efektif. Namun, tantangan dan risiko tetap ada, dan perlu strategi yang bijaksana untuk memastikan keselamatan semua pihak.
Foto: Getty Images
Britania Raya dana keamanan perbatasan migrasi