Komunitas Taman 65 bersama dengan Amnesty International Indonesia akan meluncurkan album buku berjudul 'Prison Songs: Nyanyian Yang Dibungkam' pada hari Sabtu, 15 Maret 2025. Acara ini akan diselenggarakan di Taman Baca Kesiman, Denpasar, Bali dan dimulai dari pukul 15:00 hingga 21:00 WITA.
Peluncuran album ini merupakan bagian dari upaya merawat ingatan mengenai Peristiwa 30 September 1965, yang mengakibatkan banyak orang menjadi korban. Sejak peristiwa tersebut, komunitas korban dan pegiat Hak Asasi Manusia (HAM) aktif dalam menjaga ingatan akan kejadian yang kelam ini.
Album 'Prison Songs' berisi kumpulan lagu-lagu yang ditulis oleh para mantan tahanan hati nurani yang mengalami peristiwa tersebut. Ini adalah versi terbaru dari album tersebut yang sebelumnya diluncurkan satu dekade yang lalu. Menariknya, album kali ini juga hadir dalam bahasa Inggris, sehingga dapat menjangkau lebih banyak orang.
Dalam acara peluncuran ini, Komunitas Taman 65 mengundang masyarakat untuk hadir dalam diskusi publik yang membahas fakta sejarah dari Peristiwa 1965, terutama mengenai tahanan hati nurani di Bali. Diskusi ini juga akan membahas langkah-langkah yang harus diambil oleh Negara untuk mewujudkan keadilan bagi korban.
Acara ini diharapkan dapat menjadi momen penting untuk mengingat dan menghormati para korban dari peristiwa tersebut. Selain diskusi, akan ada penampilan musik yang bertajuk 'Prison Songs: Merawat Ingatan, Melawan Lupa' yang akan menambah suasana acara.
Bagi yang ingin mengikuti acara ini, dapat mendaftar melalui link yang telah disediakan. Mari kita bersama-sama merawat ingatan dan melawan lupa terhadap sejarah yang pernah terjadi.
Prison Songs Peristiwa 1965 Taman 65 Amnesty International Bali