Desa Sulangai, Bali – Pondok Madu Sulangai, sebuah komunitas yang didirikan oleh I Wayan Suadnyana, berfokus pada pengembangan budidaya lebah Trigona sebagai usaha baru yang juga berfungsi sebagai objek wisata edukasi. Komunitas ini terbentuk pada tahun 2021 setelah pandemi Covid-19 melanda, dengan tujuan untuk menciptakan peluang usaha di desa.
I Wayan Suadnyana menjelaskan bahwa Pondok Madu Sulangai mengusung visi untuk menjaga lingkungan dan mengembangkan pertanian serta peternakan, khususnya dalam budidaya lebah. Ia sangat bersyukur karena kondisi geografis dan vegetasi alam di Desa Sulangai masih terjaga dengan baik, sehingga mendukung perkembangan budidaya lebah Trigona.
Di Pondok Madu Sulangai, terdapat tiga jenis lebah Trigona yang dibudidayakan, yaitu Heterotrigona Itama, Levi, dan Apis Cerana. Pemilihan jenis lebah ini tidak lepas dari pengalaman masa kecil I Wayan Suadnyana, ketika ia melihat lebah Levi bersarang di gubuk-gubuk yang terabaikan. Dengan dukungan ilmu dari seorang mentor, ia pun memberanikan diri untuk membudidayakan lebah ini.
Selama pandemi Covid-19, permintaan akan madu lebah Trigona meningkat tajam. Masyarakat mulai menyadari pentingnya madu dalam menjaga imun tubuh. Hal ini menjadi peluang emas bagi Pondok Madu Sulangai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekaligus mengedukasi pengunjung tentang manfaat lebah Trigona dan proses produksi madu.
Dengan adanya Pondok Madu Sulangai, masyarakat di Desa Sulangai tidak hanya mendapatkan keuntungan ekonomi dari budidaya lebah, tetapi juga dapat belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan dan keberlangsungan hidup lebah. Pondok Madu Sulangai diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam menciptakan peluang usaha yang ramah lingkungan.
Pengelola Pondok Madu Sulangai berharap, melalui usaha ini, masyarakat dapat lebih menghargai alam dan memahami betapa pentingnya keberadaan lebah dalam ekosistem. Pondok ini tidak hanya menjadi tempat untuk belajar, tetapi juga sebagai ruang bagi keluarga dan anak-anak untuk menikmati keindahan alam sambil belajar tentang kehidupan lebah.
Dengan demikian, Pondok Madu Sulangai tidak hanya mendukung perekonomian lokal, tetapi juga memberikan edukasi yang bermanfaat bagi masyarakat dan pengunjung.