Kongres Amerika Serikat memiliki waktu hingga 14 Maret untuk mencegah penutupan pemerintah federal. Saat ini, situasi di Washington D.C. menunjukkan tanda-tanda yang kurang baik.
Presiden Donald Trump sedang mendesak Partai Republik untuk menyetujui sebuah undang-undang besar yang akan memperpanjang pemotongan pajak dari masa jabatannya yang pertama. Selain itu, undang-undang tersebut juga akan mengurangi anggaran secara drastis untuk program dan layanan pemerintah.
Di sisi lain, Senat telah meloloskan versi anggaran yang lebih kecil. Namun, para negosiator Republik yang terlibat dalam pembicaraan mengalami perpecahan dan memilih untuk menghentikan diskusi akhir pekan ini. Hal ini menambah ketegangan yang sudah ada di Washington.
Sementara itu, beberapa tokoh berpengaruh seperti Elon Musk juga mendorong untuk melakukan pemutusan hubungan kerja secara besar-besaran. Dengan kondisi yang semakin tidak stabil, tampaknya sulit untuk mencapai kesepakatan bipartisan yang akan memastikan pemerintah tetap beroperasi.
Jika pemerintah benar-benar ditutup, ini akan menjadi yang pertama kalinya dalam enam tahun terakhir. Penutupan pemerintah dapat berdampak pada banyak layanan publik dan program yang bergantung pada pendanaan federal.
Waktu semakin mendesak, dan semua mata kini tertuju pada keputusan yang diambil oleh para pemimpin Kongres. Apakah mereka dapat menemukan jalan keluar sebelum batas waktu berakhir? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.