Anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi PDI Perjuangan, Ony Setiawan, mendesak Pemerintah Daerah untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap distribusi solar bersubsidi yang ditujukan untuk nelayan. Ia menyatakan bahwa kebijakan subsidi seharusnya membantu nelayan, bukan menjadi penghambat bagi mereka.
Ony menjelaskan, banyak nelayan yang seharusnya berhak mendapatkan solar bersubsidi justru tidak terdaftar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) nelayan setempat. Hal ini menyebabkan mereka terpaksa membeli solar non-subsidi dengan harga yang jauh lebih mahal. "Akibatnya, biaya operasional mereka semakin berat," tegas Ony Setiawan.
Menurut Ony, sistem distribusi solar bersubsidi perlu diperbaiki agar lebih praktis dan berpihak kepada nelayan. Ia meminta agar pemerintah daerah dan pihak terkait segera memperbaiki sistem pendataan agar distribusi solar bersubsidi benar-benar tepat sasaran. Dengan langkah ini, diharapkan nelayan bisa mendapatkan haknya dan menjalankan usaha mereka dengan lebih baik.
Permintaan ini muncul di tengah banyaknya keluhan dari nelayan yang merasa terbebani dengan harga solar yang tinggi. Dengan adanya evaluasi dan perbaikan sistem, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan para nelayan di Jawa Timur.