Agensi perjalanan yang fokus pada Vietnam memberikan peringatan kepada wisatawan agar tidak mengenakan topi veteran perang Vietnam saat berkunjung ke negara tersebut. Peringatan ini muncul setelah beberapa kasus penolakan masuk bagi wisatawan yang mengenakan topi tersebut.
Peringatan tersebut menjadi viral di komunitas online Korea Selatan, seperti DC Inside, pada hari Kamis. Menurut informasi dari agensi perjalanan, seorang wisatawan yang mengenakan topi veteran perang Vietnam telah ditolak masuk di bandara.
"Sekelompok wisatawan yang mengenakan topi tersebut juga didenda sebesar $3,000 setelah dihentikan oleh pihak berwenang," kata agensi itu. Mereka juga memperingatkan bahwa "memakai topi di jalanan dapat memicu konflik dengan penduduk setempat."
Situasi ini menyoroti pentingnya memahami budaya dan sejarah suatu negara sebelum berkunjung. Vietnam memiliki sejarah panjang terkait perang, dan simbol-simbol yang berhubungan dengan perang bisa menjadi sensitif bagi banyak orang.
Wisatawan disarankan untuk mengenakan pakaian yang lebih netral dan menghormati budaya setempat selama berada di Vietnam. Dengan cara ini, diharapkan dapat menciptakan pengalaman yang lebih positif dan menghindari masalah selama perjalanan.