Pada tahun 2024, para bankir sentral berhasil mengatasi masalah inflasi yang tinggi yang melanda banyak negara maju. Meskipun ada prediksi bahwa hanya resesi mendalam yang bisa menurunkan inflasi, kenyataannya berbeda. Kenaikan tajam suku bunga, perbaikan di sisi pasokan, dan waktu yang berlalu telah berhasil menurunkan inflasi hingga mencapai sekitar 2% di seluruh dunia yang kaya.
Keberhasilan ini menunjukkan bahwa langkah-langkah yang diambil oleh para pembuat kebijakan cukup efektif. Namun, meskipun inflasi telah turun, kebijakan ekonomi masih belum sepenuhnya kembali ke normal. Suku bunga saat ini berada pada tingkat tertinggi sejak sebelum krisis keuangan yang terjadi antara tahun 2007 hingga 2009.
Sementara itu, kebijakan fiskal diharapkan akan kembali normal pada tahun 2025. Namun, masih belum jelas di mana suku bunga akan berakhir. Hal ini menciptakan ketidakpastian di pasar dan bagi banyak orang yang bergantung pada pinjaman dan investasi.
Ekonomi mungkin telah kembali ke jalur yang lebih stabil, tetapi tantangan baru tetap ada bagi para pembuat kebijakan untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan sambil mengelola risiko inflasi di masa depan.
Dengan situasi yang terus berubah, penting bagi masyarakat untuk tetap memantau perkembangan ini dan memahami bagaimana keputusan ekonomi dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari.