Breaking News
Khalida Jarrar Bebas setelah Ditahan oleh Israel     Inaugurasi Presiden AS Donald Trump Digelar di Washington DC     Warga Gaza Kembali ke Rumah Setelah Gencatan Senjata     Donald Trump Resmi Dilantik Sebagai Presiden AS ke-47     Perayaan Tenang di Tepi Barat Setelah Pembebasan Narapidana    

Legislator Israel Serukan Peningkatan Serangan di Gaza

Sebanyak delapan anggota Knesset Israel, yang merupakan bagian dari Komite Urusan Luar Negeri dan Pertahanan, telah menimbulkan kemarahan dengan menyerukan agar militer Israel meningkatkan kampanye serangannya yang sudah menghancurkan di Gaza. Mereka meminta Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, untuk memerintahkan penghancuran semua pasokan air, makanan, dan listrik di Gaza utara. Tindakan ini diprediksi akan menyebabkan kelaparan bagi ribuan warga Palestina.

Dalam surat yang mereka kirimkan, para legislator tersebut menegaskan bahwa setiap pria, wanita, dan anak-anak yang tetap berada di daerah tersebut tanpa mengibarkan bendera putih harus dianggap sebagai target yang sah untuk dibunuh. Anggota legislatif ini berasal dari partai Likud yang berkuasa dan sekutu koalisinya, termasuk Zionisme Agama, Kekuatan Yahudi, dan Shas.

Mereka berargumen bahwa tentara Israel belum berhasil mencapai tujuannya untuk menghancurkan pemerintahan dan operasi militer Hamas. Mereka juga menuduh militer tidak melakukan pengusiran paksa terhadap warga Palestina dengan cara yang "benar" dari Gaza utara yang terkurung, di mana diperkirakan ada 70.000 warga Palestina yang masih kelaparan dan tanpa tempat tinggal sementara Israel melanjutkan serangannya.

Para legislator ini bersikeras agar tentara Israel memberlakukan blokade total, menghancurkan infrastruktur penting, dan melakukan apa yang mereka sebut sebagai "pembersihan total" di kawasan tersebut. Mereka juga menyarankan agar taktik keras ini diterapkan di bagian lain Gaza. "Ini harus dilakukan tidak hanya di Jalur Gaza utara, tetapi juga di setiap wilayah lainnya," bunyi surat tersebut.

Kelompok ini mengkritik pejabat militer Israel karena tidak memberikan penjelasan yang jelas selama sesi komite mengenai mengapa tindakan tersebut belum diadopsi atau apa strategi militer yang ada. Permintaan para anggota parlemen ini mengingatkan pada "Rencana Jenderal", sebuah proposal yang secara luas dikutuk karena melabeli semua warga sipil yang tersisa di Gaza utara sebagai target militer sambil memutus pasokan makanan, obat-obatan, dan lainnya.

Kondisi di Gaza saat ini sangat memprihatinkan, dengan banyak warga Palestina menghadapi kekurangan makanan dan tempat tinggal. Tindakan yang diusulkan oleh para legislator ini dapat memperburuk situasi yang sudah sulit di wilayah tersebut.

library_books Middleeasteye