Pada tanggal 2 Januari 2025, penumpang terlihat menunggu pemeriksaan di Pelabuhan Khunjerab, yang terletak di Kabupaten Otonomi Tajik Taxkorgan, di wilayah Xinjiang Uygur, China bagian barat laut. Pelabuhan Khunjerab merupakan jalur darat yang penting di perbatasan antara China dan Pakistan. Jalur ini juga menjadi gerbang utama menuju Asia Selatan dan Eropa.
Hari Kamis, 2 Januari, menandai hari kerja pertama tahun 2025 bagi proses pabean di pelabuhan ini. Menurut informasi dari Khunjerab Customs, pada tahun 2024, pelabuhan ini mencatat lebih dari 60.000 penumpang yang masuk dan keluar. Angka ini menunjukkan betapa pentingnya Pelabuhan Khunjerab dalam kegiatan perdagangan dan perjalanan antar negara.
Pemeriksaan di pelabuhan ini dilakukan untuk memastikan bahwa semua barang dan penumpang memenuhi regulasi yang berlaku. Dengan kembali beroperasinya pelabuhan ini, diharapkan kegiatan perdagangan dan pariwisata antara China dan Pakistan dapat meningkat, serta memperkuat hubungan antara kedua negara.
Pelabuhan Khunjerab juga dikenal karena pemandangan alam yang indah di sekitarnya, membuatnya tidak hanya menjadi tempat transit, tetapi juga tujuan wisata bagi banyak orang. Dengan dibukanya kembali pelabuhan ini, banyak orang berharap dapat menjelajahi keindahan alam yang ada di sana dan juga menjalin hubungan lebih dekat dengan budaya negara lain.